BogorOne.co.id | Kabupaten Bogor – Kabupaten Bogor merupakan daerah yang memiliki kekayaan alam sangat luar biasa, selain menghasilkan komoditi pertanian yang tembus pasar ekspor, juga penghasil kopi yang jadi sasaran milenial.
Saat rakor bersama Bupati Bogor Ade Yasin, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (Distanhorbun) Kabupaten Bogor, Siti Nurianty mengatakan, produksi Kopi Robusta realisasi tahun 2020 sebanyak 4.004 ton.
Kemudian target tahun 2021 sebanyak 3.698 ton. “Dalam hal pemberdayaan petani millennial di Kabupaten Bogor realisasinya tahun 2020 sebanyak 18 kelompok tani, dan target tahun 2021 sebanyak 150 kelompok tani,” katanya.
Sementara Ade Yasin mengaku, untuk mendukung sektor pertanian dia mengajak terus aktif mengelola potensi. Dan untuk kemajuan pertanian dia juga membuat Gerakan Beli Beras Petani Bogor dan penerbitan kartu Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP).
“Itu untuk pemberdayaan petani milennial di Kabupaten Bogor, dan produksi Kopi Robusta terbesar di Jawa Barat,” tambahnya.
Diakui adik mantan Bupati Bogor Rahmat Yasin itu, bahwa Kabupaten Bogor merupakan urutan keempat dari penghasil Kopi Robusta di Indonesia, kalau di Jawa Barat menjadi produsen terbesar kesatu, yakni 4.004 ton.
“Apalagi di masa pandemi ini kedai-kedai dan tempat kopi kekinian udah banyak. Jadi hasil kopi robusta itu bisa didistribusikan ke UMKM dan pelaku usaha muda,” tandas perempuan yang juga Ketua DPW PPP Jawa Barat itu. (Donn)
Discussion about this post