BogorOne.co.id | Bogor – Nasi menjadi satu makanan wajib bagi orang Indonesia tapi nasi mengandung banyak gula yang kurang baik dikonsumsi penderita diabetes karena dapat meningkatkan kadar gula darah.
Namun, bukan berarti penderita diabetes tidak diperbolehkan sama sekali makan nasi putih dan terdapat beberapa cara aman jika penderita diabetes ingin mengkonsumsi nasi putih.
Diabetes terjadi ketika tubuh kehilangan kemampuan untuk memproduksi insulin. Hal ini menyulitkan tubuh untuk menyimpan gula darah secara efisien dan benar.
Selain makanan dan minuman manis, glukosa juga dibentuk dalam tubuh melalui konsumsi karbohidrat seperti nasi putih.
Konsumsi karbohidrat yang berlebihan pada penderita diabetes menyebabkan kerusakan pada tubuh karena efek sampingnya yang buruk, banyak penderita diabetes takut mengonsumsi karbohidrat meski tubuh juga tetap membutuhkannya.
Perlu berhati-hati untuk menjaga jumlah dan jenis beras yang dikonsumsi. Meski berwarna putih, ada berbagai jenis beras tergantung benih padinya. Setiap varietas beras memiliki tekstur dan kandungan pati yang berbeda.
Pada umumnya nasi putih terdapat pada makanan dengan indeks glikemik tinggi. Namun, ada beberapa varietas beras putih yang memiliki indeks glikemik lebih rendah dibandingkan varietas beras putih lainnya.
Menurut Publikasi Kesehatan Harvard, nasi putih biasanya memiliki indeks glikemik 43. Meskipun rendah untuk yang menderita diabetes tapi kini ada beras yang lebih aman bernama beras parkulita dengan indeks glikemik 14 dan beras parkulita bisa menjadi pilihan terbaik.
Beberapa penelitian sengaja dilakukan untuk menyelidiki efek samping dari teknik dalam memasak nasi dan ternyata menanak nasi juga berpengaruh terhadap kandungan karbohidrat dan indeks glikemik nasi putih.
Nasi secara alami mengandung pati yang tidak mudah dicerna dan diserap tubuh. Oleh karena itu, untuk penderita diabetes harus memperhatikan teknik memasak dan juga penyajian nasi agar lebih mudah dicerna tubuh.
Tidak disarankan menggunakan nasi putih yang dimasak panas. Penderita diabetes yang ingin makan nasi sebaiknya untuk mendinginkan nasi agar indeks glikemiknya lebih rendah.
Dilansir dari Eating Well, meskipun memilih nasi dengan indeks glikemik rendah penting untuk juga diingat bahwa jumlah nasi yang dimakan dengan makanan tinggi karbohidrat lainnya juga penting.
Ini dikarenakan kelebihan asupan karbohidrat terkait dengan diabetes yang tidak dikelola dengan baik akan mengakibatkan peningkatan risiko diabetes tipe 2.
The American Diabetes Association merekomendasikan mengikuti metode diet piring diabetes yang melibatkan penggunaan piring 9 inci dan mengisi setidaknya setengah dari piring dengan sayuran.
Seperempat lagi dengan protein tanpa lemak dan seperempat laginya dengan makanan karbohidrat. Mengatur piring seperti ini adalah cara yang mudah untuk mengontrol asupan karbohidrat dari nasi putih.(Ir-v)
Discussion about this post