BogorOne.co.id | Kota Bogor – Dukungan besar datang dari para masyarakat perantau asal Sumatera Utara untuk calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Bogor Rena Da Frina dan Teddy Risandi.
Baru-baru ini Komunitas Pos Ma Roham, kelompok masyarakat Suku Batak yang telah menetap tinggal di Kota Bogor, mendeklarasikan siap memenangkan pasangan calon (paslon) Rena-Teddy.
Alasan besar di balik dukungan Komunitas Pos Ma Roham kepada Rena-Teddy sebab kedua paslon dinilai berkarakter perhatian pada warga dan diyakini bisa mewujudkan aspirasi.
Koordinator Komunitas Pos Ma Roham, Horas Sitompul, menyampaikan, kepribadian Rena Da Frina sejauh ini dikenal sejak Lurah, Camat, hingga Kepala Dinas PUPR Kota Bogor adalah berjiwa perhatian pada warga serta pekerja keras.
Horas mengatakan, Rena sudah bagaikan saudara kandung yang amat menyayangi untuk semua warga Kota Bogor, khususnya Komunitas Pos Ma Roham.
“Rena seperti sosok ibu juga saudara untuk orang-orang di Kota Bogor. Sementara Teddy Risandi adalah sosok pembaharu karena latar belakang aktivis 98. Perpaduan yang cocok untuk memimpin Kota Bogor. Sisi itulah yang membuat kami menyatakan dukungan,” ujar Horas, Selasa 8 Oktober 2024.
Menurut Horas, mereka yang tergabung dalam komunitas ini kesemuanya perantau dari Tanah Batak dan saat ini telah memiliki kartu tanda penduduk (KTP) Kota Bogor.
“Tapi kami, para perantau dari Batak, telah lama berdomisili di Kota Bogor. Kami semua sudah mencintai Kota Bogor. Kami amat peduli dengan Kota Bogor yang lebih baik lagi sebab telah berkeluarga di sini. Kami menaruh harapan untuk Rena-Teddy,” ucap Horas.
Horas membeberkan, segudang persoalan muncul di Kota Bogor, seperti akses pendidikan, kemacetan, maupun lapangan kerja. Horas optimis, Rena-Teddy mampu menuntaskan sederet masalah tadi.
“Meski kami orang perantauan, tapi kami telah warga Kota Bogor. Kami ingin juga sebagai warga Kota Bogor hidup bahagia, nyaman, dan tenang. Kami sudah cinta dengan Kota Bogor maka berharap Rena-Teddy terpilih,” papar Horas.
Terakhir, ungkap Horas, dukungan Komunitas Pos Ma Roham bersifat tanpa berharap pamrih finansial. Hal itu karena menilai bahwa Rena-Teddy merupakan figur paslon yang berkualitas dibandingkan lainnya. (*)
Discussion about this post