BogorOne.co.id | Jakarta – Sebagian orang di dunia ini, memilih untuk menjalani hidupnya dengan berhemat untuk menggapai satu tujuan besar. Saat ini, hidup dengan gaya demikian lebih dikenal dengan konsep frugal living.
Frugal living adalah konsep gaya hidup yang mengedepankan minimalis. Orang yang hemat akan lebih memperhatikan manfaat barang atau jasa yang diperoleh atas biaya yang telah dikeluarkan.
Istilah ini sedang populer di sosial media, setelah banyak orang yang memamerkan hasil yang ia dapat setelah menjalani hidup hemat.
Banyak orang yang menganggap menjalani hidup frugal sama dengan pelit. Namun, demikian gaya hidup ini bukan berarti pelit, hanya saja tahu bagaimana mengatur keuangan yang sangat pas tersebut untuk menunjang kehidupan yang banyak keinginannya.
Seorang yang menjalani frugal living akan memiliki lebih banyak tabungan. Bahkan, tak jarang tabungan yang dimiliki disimpan di berbagai instrumen investasi.
Jika seseorang menjalani hidup hemat, namun dengan pemasukan yang konsisten, maka terdapat peluang untuk bebas finansial.
Bebas finansial adalah kondisi di mana seseorang tak perlu bergantung pada orang lain dan tak perlu kerja keras, seperti sedia kala saat tak memiliki banyak pemasukan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Menjalani hidup hemat juga membuat sadar bahwa tak perlu mengejar gengsi untuk memiliki hal-hal yang bersifat hanya akan memuaskan sesaat dan tidak sesuai kebutuhanmu, sehingga hidup akan lebih damai dan akan jauh dari kata Fear of Missing Out atau FOMO.
Memenuhi hidup bergengsi akan membuat menjadi tertekan karena banyak hal yang dibeli tak sesuai kemampuan finansial. Dengan menjalani frugal living ini, bisa juga berkurang dari tekanan gengsi ini.
Dengan menahan perilaku impulsif, seorang yang menjalani frugal living juga akan mempertimbangkan beberapa kali untuk membeli barang-barang yang tidak terlalu dibutuhkan.
Nah, manfaat dari frugal living terletak di sini akan memperkecil kemungkinan barang tak terlalu penting tersebut terbuang.(Ir-v)
Discussion about this post