BogorOne.co.id | Jakarta – Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kabupaten Bogor berhasil meraih penghargaan Anugerah KPAI 2023, kategori KPAD Terbaik yang diserahkan oleh Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Pusat dan diterima langsung oleh Ketua KPAD Kabupaten Bogor Jopie Gilalo didampingi para komisioner lainnya, di Grand Studio salah satu televisi swasta di Jakarta, Kamis 20 Juli 2023.
Perlu diketahui bahwa, penghargaan kategori KPAD terbaik merupakan salah satu prestasi tertinggi selama terbentuknya lembaga KPAD pada tahun 2020 lalu.
Penghargaan itu diberikan atas komitmen KPAD Kabupaten Bogor dalam melakukan pengawasan pemenuhan hak anak dan perlindungan anak di daerah dengan penguatan kelembagaan, regulasi yang efektif, standar operasional yang jelas serta sinergitas.
Serta dukungan sarana prasarana yang memadai serta penilaian Sistem Monitoring dan Evaluasi Pelaporan Perlindungan anak (SIMEP) yang merupakan salah satu instrumen Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) berbasis aplikasi yang bertujuan untuk menilai sejauh mana komitmen dan inovasi daerah dalam mengawasi dan menindaklanjuti berbagai upaya serta kepedulian terhadap pemenuhan dan perlindungan hak anak.
Tindak lanjut SIMEP ini setelah dianalisis dan ditelaah KPAI selanjutnya dijadikan rumusan rekomendasi bagi pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam pengawasan dan perlindungan khusus anak.
Wakil Presiden Maruf Amin dalam pesannya yang disampaikan melalui tayangan video menyatakan perlindungan anak harus menjadi perhatian bersama dan kasus anak harus diselesaikan berdasarkan regulasi yang ada.
“Keluarga perlu mendapatkan perhatian khusus karena keluarga sebagai miniatur bangsa harus dapat tertangani dalam perlindungan anak. Optimalkan digital publik sebagai bagian sosialisasi perlindungan anak termasuk berbagai kebijakan pemerintah.
Sekretaris dan juga Komisioner KPAD Kabupaten Bogor, Erwin Suriana menyatakan, apresiasi dan terima kasih kepada KPAI Pusat yang telah memberikan penghargaan dan kepercayaan kepada KPAD Kabupaten Bogor untuk menerima anugerah ini.
Tentunya, Penghargaan dari KPAI menjadi tolok ukur bagi KPAD Kabupaten Bogor untuk mereview capaian kinerja selama ini serta menjadi motivasi KPAD Kabupaten Bogor untuk terus berupaya menekan berbagai kasus dan peristiwa yang menjadikan anak sebagai korban kekerasan, pelecehan seksual, perundungan, penelantaran dan sebagainya.
“Keberhasilan ini juga tidak luput dari dukungan yang luar biasa dari Pemerintah Kabupaten Bogor, DPRD Kabupaten Bogor, serta DP3AP2KB yang selama ini telah mensupport kami dari sisi anggaran, sarana prasarana dan dukungan moril, sehingga KPAD mampu memberikan kontribusi positif dalam melayani masyarakat Kabupaten Bogor,” tegas Erwin Suriana.
Lanjut Erwin menjelaskan, KPAD Kabupaten Bogor sendiri dibentuk tahun 2020 berdasarkan amanat Undang-Undang Perlindungan Anak No. 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang No. 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak, serta Keputusan Bupati Bogor Nomor 463/455/Kpts-UU/2020 Tentang Pembentukan KPAD Kabupaten Bogor Periode 2020-2025, dalam menjalankan tugas dan fungsinya lembaga ini bersinergi dengan berbagai dinas terkait di lingkungan Pemkab Bogor, aparat penegak hukum , kalangan perguruan tinggi dan organisasi peduli anak lainnya.
“Mudah-mudahan keberhasilan ini mampu memberikan energi positif agar kami dapat terus melangkah bersama untuk membangun dan mewujudkan Kabupaten Bogor Layak Anak,” ujarnya.
Sebagai informasi, acara penganugerahan ini dihadiri pula oleh Menteri PPA Bintang Puspayoga serta penerima penghargaan lainnya dari berbagai daerah di tanah air yang meliputi unsur kementerian/lembaga, pemerintah provinsi/kota/kabupaten, institusi penegak hukum peduli anak, lembaga kemasyarakatan peduli anak, tokoh inspiratif peduli anak, forum anak dan peserta lainnya.(Yud)
Discussion about this post