BogorOne.co.id | Kota Bogor – Perhelatan konser musik yang menimbulkan kerusakan lingkungan di Kebun Raya Bogor (KRB) Minggu 27 Juni 2022 mengundang kritik sejumlah pihak.
Salah satunya dari Direktur Jaringan Advokasi Masyaralat Pakuan Pajajaran, Saleh Nurangga. Menurutnya, kegiatan tersebut sudah melenceng jauh dari marwah, yakni pendidikan dan penelitian.
“Kami tidak terima. Setelah glow kini muncul konser musik. Kebun Raya itu area sakral, di dalamnya ada makam leluhur,” ujar Saleh kepada wartawan.
Selain itu, kata Saleh, yang lebih mengkhawatirkan area KRB merupakan ring satu lantaran Presiden Joko Widodo bertempat tinggal di Istana Bogor.
“Bagaimana ini? Itu kan ring satu, tempat tinggal presiden. Malah dipakai musik bledag bledug. Harusnya dihargai dong itu ring satu,” ungkapnya.
Sementara itu, salah satu akun media sosial facebok bernama @MangAsepKabayan meminta agar Presiden Joko Widodo menegur pihak management Kebun Raya Bogor yang mendukung konser tersebut.
“Yth Pak Presiden Joko Widodo sebagai pendukung setia Bapak, dimana Bapak pun tinggal tidak jauh dari Kebun Raya Bogor yang mana secara Sejarah merupakan tempat dahulunya sangat disakralkan sebagai Hutan Samida, Taman dan Kebunnya Para Raja, yang mana spirit mereka pun masih tetap hadir disana. Mohon Pak, hentikan kegiatan brutal perusakan Kebun Raja,” tulis akun itu di media sosialnya.
Ia menyebut bahwa konser sangat tidak sesuai dengan spirit dan nilai-nilai sejarah, budaya, dan kearifan leluhur.
“Punten Pak, segera ditegur keras ini pengelola yang sangat tidak memahami fungsi dan kearifan Kebun Raya Bogor. Besar harapan kami sebagai pencinta Kebun Raya Bogor dikembalikan pada fungsi dan kearifannya agar spiritnya dapat kembali berkobar menuju Indonesia Emas 2045,” ucapnya.
“Sedih hati kami Pak, melihat Kebun Raya Bogor yang kami cintai dinodai seperti ini. Semoga Bapak sekeluarga selalu ada dalam kesehatan dan keberkahan,” tambahnya.
Terpisah, General Manager Corporate Communication dan Security PT MNR Kebun Raya Bogor, Zaenal Arifin membenarkan ada beberapa rumput mengalami kerusakan.
“Ya,sampai jam 2 kita bersihkan, sampah dan lumpur. Kalau rumput kan perlu waktu. Memang hujan tadi malam,” ungkapnya.
Sementara disinggung mengenai postingan yang dilakukan oleh Akun @MangAsepKabayan bahwa itu merupakan foto lama. “Itu foto lama kang,” tandasnya (Fry)
Discussion about this post