BogorOne.co.id | Bogor – Meluangkan waktu untuk berolahraga di tengah kesibukan aktivitas sehari-hari bukan hal yang mudah. Terlebih, bagi para wanita yang harus bekerja dan mungkin juga tetap mengurus kebutuhan keluarga.
Wanita karier yang sibuk dengan segala aktivitas ataupun ibu rumah yang sehari-hari memiliki setumpuk pekerjaan rumah sering kali menganggap tidak ada waktu untuk olahraga.
Padahal, untuk mendapatkan tubuh yang tetap sehat, bugar dan terbebas dari berbagai penyakit diperlukan juga komitmen untuk rutin berolahraga.
Menjalankan olahraga secara rutin tentu akan membuat menjadi lebih produktif serta dapat menurunkan kadar stres, sehingga hidup jadi lebih bahagia.
Dengan jadwal padat sekalipun, olahraga yang rutin bukanlah sesuatu mustahil. Beberapa tips dan trik ini dapat dilakukan agar tetap berkomitmen melakukan olahraga meski dengan waktu yang terbatas.
1. Target
Semua akan lebih mudah jika memasang target. Tapi perlu diingat, buatlah target yang tidak berlebihan dan sesuai kemampuan atau setidaknya 3 kali seminggu selama satu jam setiap sesi.
Bisa juga memasang target jarak tempuh jika memilih menjalani olahraga lari, misalnya berlari dengan total jarak 30 kilometer dalam seminggu atau target lain adalah penurunan berat badan, misalnya 2 kilogram per bulan.
2. Jadwal
Padatnya aktivitas membuat sering kali menggeser sesi olahraga, penting untuk menyisipkan jadwal olahraga dalam kalender dan berkomitmen terhadap jadwal yang telah dibuat.
Perlakukan jadwal olahraga layaknya sebuah pertemuan penting. Buat agenda kegiatan olahraga selama seminggu di setiap akhir minggu untuk memudahkan manajemen waktu.
3. Ajang Gaul
Bagi yang senang bersosialisasi, jadikan kegiatan berolahraga rutin ini juga bisa digunakan sebagai ajang untuk bergaul dan berkumpul dengan teman.
Pilih lokasi berolahraga yang merupakan pusat keramaian dan tempat orang atau teman melakukan olahraga yang sama sehingga tidak sendirian dan juga bosan.
Bisa juga mengajak kolega atau keluarga berolahraga bersama. Kompetisi dan rasa kebersamaan tersebut akan menjadikan kegiatan olahraga rutin terasa ringan dan bukan sebuah beban.
4. Realistis
Jika sakit atau tidak enak badan jangan paksakan diri untuk tetap melakukan olahraga yang telah dijadwalkan.
Pahami tubuh dan sesuaikan dengan jadwal tersebut. Durasi, intensitas atau jenis olahraga dapat dikurangi sesuai dengan kondisi kesehatan.
Di waktu padat sekalipun, sempatkan untuk olahraga meski dalam waktu yang singkat dan jenis yang mudah.
Durasi 10-20 menit bisa tetap dihitung sebagai olahraga pada hari tersebut agar tidak merasa gagal memenuhi manajemen waktu yang telah dibuat.(Ir-v)
Discussion about this post