BogorOne.co.id | Tamansari – Moment libur panjang hari raya idul Fitri dimanfaatkan masyarakat untuk menikmati bersama keluarga ke tempat wisata. Salah satu yang dikunjungi yakni wisata alam Curug nangka.
Kepala resort Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) Sukiman mengatakan, selama libur idul fitri aktifitas pengujung objek wisata Curug nangka dan Kalimati masih relatif normal apalagi di hari H dan H +1 masih biasa mungkin warga masih bersilaturahmi.
“Peningkatan pengunjung pada H+ 2, 3 dan H+4 itu memang mulai masyarakat memadati obyek wisata,” ujarnya.
Karena dua tahun ke belakang aktifitas pengujung dibatasi covid-19, dan sekarang adanya pelonggaran sehingga animo masyarakat yang sudah lama tidak berwisata makanya banyak berwisata keluarga.
Dijelaskannya, jumlah pengunjung pada hari H sekitar 100 orang, hari kedua 450 orang, dan H+3 dan 4 mencapai 1000 orang.
“Jadi, pengunjung yang datang warga sekitar karena mereka tidak mau mau main jauh, dan ada pula pengunjung dari Jabodetabek termasuk dari wilayah Bandung,” tambahnya.
Meskipun adanya pelonggaran PPKM dari pengelola Curug nangka tetap mematuhi protokol kesehatan de ngan memakai masker dan setiap pengunjung mescand barcode peduli lindungi.
Sementara itu Direktur oeprasional Bogor Treetop Adventure Bogor Subagyo menyampaikan, pada H+2, 3 dan 4 pengunjung yang datang ke Bogor Treetop mencapai 100 sampai 200 orang, karena sebagian besar pengunjung ke Curug nangka,” tuturnya
Meski demikian, Bogor Treetop, tetap kita ikutin peraturan pemerintah dengan mematuhi prokes dengan menyiapkan cuci tangan, hand sanitizer, scand peduli lindungi.
Tambah Subagyo, dari segi bisnis harapannya bisa lebih maju pengunjung lebih banyak lagi. Dengan pertimbangan seperti itu, maka pihak Bogor Treetop akan terus mengembangkan sarana dan prasarana.
“Ya, itu untuk daya tarik agar pengunjung lebih meningkat lagi dan lebih nyaman maka pengunjung akan kembali lagi kesini,” harapnya. (Yud)
Discussion about this post